Rabu, 28 November 2012

♥♥♥ Differensial Cinta ♥♥♥

Saat aku bersua dengan eksponen jiwamu,
Sinus kosinus hatiku bergetar
Membelah rasa
Diagonal-diagonal ruang hatiku
Bersentuhan dengan diagonal-diagonal bidang hatiku
Jika aku adalah akar-akar persamaan x1 dan x2
Maka engkaulah persamaan dengan akar-akar 2×1 dan 2×2
Aku ini binatang jalang
Dari himpunan yang kosong
Kaulah integral belaahn jiwaku
Kaulah kodomain dari fungsi hatiku
Kemana harus kucari modulus vektor hatimu
Dengan besaran apakah harus kunyatakan cintaku?
Kulihat variabel dimatamu
Matamu bagaikan elipsoid
Hidungmu bagaikan asimptot-asimptot hiperbola
Kulihat grafik cosinus dimulutmu
Modus ponen………Modus tollens………
Entah dengan modus apa kusingkap logika dihatimu………
Beribu-ribu matriks ordo 2×2 telah kutempuh
Bagaimana kuungkap adjoinku padamu
Kujalani tiap barisan geometri yang tak hingga jumlahnya pula……
Tiap barisan aritmatika yang tak terhitung banyaknya…….
Akhirnya sampai limit yang tak terhingga batasnya
Belum juga kutemui transformasi hatimu

0 komentar:

Posting Komentar